Mengapa pencetakan DTF menjadi lembab, dan bagaimana masalah ini dapat diselesaikan?

Pencetakan DTF (Direct to Film) adalah teknologi transfer panas khusus yang memanfaatkan mesin DTF khusus dan bahan pendukung untuk mentransfer pola ke pakaian dan bahan lainnya.Dibandingkan dengan metode pencetakan tradisional, pencetakan DTF menawarkan pola yang khas, daya tahan yang baik, pernafasan yang tinggi, dan kemampuan untuk membuat desain yang kompleks.

Hari ini, kita akan membahas beberapa pertanyaan umum: Mengapa pencetakan DTF kadang-kadang menjadi lembab? Bagaimana masalah ini dapat diselesaikan?

Kelembaban dalam percetakan DTF sangat terkait dengan proses, bahan, dan faktor lingkungan yang terlibat.

1Faktor Proses*
Setelah printer DTF menerapkan tinta putih, film memasuki keadaan bubuk debu. Pada tahap ini, sekitar 50-60% kelembaban tetap terperangkap dalam lapisan tinta putih.Film kemudian dipindahkan ke area pengeringan suhu konstan yang dipanaskan antara 135 dan 140 derajat CelciusDi sini, bubuk cepat meleleh menjadi film yang menyegel tinta putih.sekitar 30-40% dari kelembaban masih ada dalam tinta putihTPU bubuk karet ini disegel antara film dan bubuk karet.dapat membentuk tetesan air di permukaan film jadiIni adalah penyebab utama kembali kelembaban pada permukaan film.

Bagaimana Menghindari Masalah dalam Pencetakan DTF?

1Mengimplementasikan proses pengeringan tiga tahap
Untuk meminimalkan kesalahan pencetakan, produsen printer DTF dapat menggabungkan proses pengeringan tiga tahap.suhu awal harus diatur menjadi 110 derajat CelciusPada suhu ini, air mulai mendidih, dan uap air menguap sementara bubuk perekat cair tetap sebagian besar tidak mencair. Langkah ini secara efektif menghilangkan kelembaban dari tinta putih.

Pada tahap kedua, suhu harus dipertahankan antara 120-130 derajat Celcius untuk mengeringkan gliserin dan berbagai zat berminyak.

Pada tahap ketiga, suhu dapat mencapai antara 140-150 derajat Celcius.membentuk film yang dengan aman menempel pada desain dan memastikan daya tahannya.

2Pertimbangan material
Pilihan bahan secara signifikan mempengaruhi kualitas pencetakan DTF, mempengaruhi akurasi warna, detail, daya tahan, dan bahkan tekstur produk jadi.Karena film cetak dapat dengan mudah menyerap kelembaban, sangat penting untuk menerapkan praktik penyimpanan tahan kelembaban untuk film DTF.

Bagaimana Cara Menyimpan Bahan-bahan?
Setelah setiap penggunaan, film cetak harus dikembalikan ke kemasan aslinya.bungkus bagian bawah film, tutup, dan simpen di tempat yang dingin, kering, dan berventilasi baik.

3Faktor Lingkungan
Dalam lingkungan yang lembab, film DTF rentan terhadap kelembaban, yang dapat menyebabkan tinta mengembun pada film. Hal ini menghasilkan tetesan tinta yang tidak menyebar merata dan dapat menyebabkan minyak kembali.Selain itu, kelembaban dapat menyumbat kepala cetak printer DTF, mempengaruhi kualitas cetak secara negatif.sangat penting untuk menghindari mengoperasikan mesin dalam kondisi lembab.

Bagaimana Menghindari Kembali Minyak dalam Pencetakan DTF?

1. Mengventilasi Ruang Kerja Secara Reguler
Jendela yang sering dibuka dapat meningkatkan sirkulasi udara dan mencegah kelembaban menumpuk di dalam ruangan, mengurangi kemungkinan kondisi lembap yang mempengaruhi pencetakan DTF.

2Gunakan Dehumidifier.
Pada musim atau wilayah yang lembab, dehumidifier dapat membantu menurunkan tingkat kelembaban dalam ruangan, lebih meminimalkan risiko kelembaban yang mempengaruhi pencetakan DTF.

3Mengontrol suhu cetak
Menetapkan suhu cetak yang terlalu tinggi dapat menyebabkan tinta menguap terlalu cepat, menyebabkan pembentukan tetesan air di film cetak, yang dapat menyebabkan minyak kembali.Penting untuk mengontrol suhu cetak selama proses cetak.

4. Hindari Pencetakan Terlalu Banyak
Tinta yang berlebihan pada film cetak dapat menjebak kelembaban dan menyebabkan minyak kembali.

5. Bersihkan kepala cetak secara teratur
Pembersihan rutin kepala cetak memastikan bahwa kepala cetak tetap dalam kondisi optimal, mencegah residu tinta yang berlebihan pada film cetak yang disebabkan oleh penyumbatan.

6. Simpan film DTF dengan benar
Baik film transfer panas mentah maupun film transfer panas jadi harus disimpan di luar lingkungan yang lembab, seperti ruang bawah tanah atau kamar mandi.sangat penting untuk membungkus dan menyegel filmLangkah ini sangat penting untuk mencegah penyebaran tinta dan masalah kualitas lainnya.